KEUNTUNGAN
BISNIS TAK SELALU HARUS MATERI
Bismillahirahmanirahim.
Asslamualaikum
wr. wb.
Selamat
Morning Indonesia. Apa kabar? Mudah-mudahan sehat semuanya. Ada begitu banyak
devinisi keuntungan. Keuntungan itu tidak selalu harus rupiah. Tidak selalu
harus keuangan yang plus. Tidak perlu selalu harus berupa materi dengan
berbagai wujudnya. Silakan lihat artikel ini, kemudian ada sesuatu yang bisa
dipelajari dan silakan di share dan diimplementasikan ke urusan yang lain.
Makasih.
Jangan lupa dzikir pagi dan petang.
Keuntungan
Jadi Pengusaha
Keuntungan
Jadi Pebisnis
Keuntungan
Jadi Pedagang
Keuntungan
sebagai pengusaha, pebisnis, pedagang… Adalah saat kita melihat begitu banyak
orang bekerja dengan izin Allah, sebab kita. Saat kita melihat begitu banyak
supplier yang terhubung dengan kita. Saat kita melihat begitu banyak bisnis
yang terkoneksi dengan bidang usaha kita. Lalu mereka bisa menafkahi
keluarganya.
Keuntungan
itu saat pelanggan dapat barang kita dengan mudah, murah, terjangkau.
Keuntungan
sebagai pengusaha itu, saat kita melihat senyum pekerja kita dan pelanggan
kita. Dan senyumannya orang-orang banyak yang bersinggungan langsung atau tidak
langsung dengan usaha kita.
Keuntungan
berupa duit? Keuangan yang plus?
Ah, biarlah
itu jadi urusan Allah. Matematika jadi pengusaha, jangan pakai matematika
kapitalis murni. Sehingga kebutuhan dan hajat kita sendiri, dan keluarga,
terpenuhi, dengan Kemurahan dan Rahmat Allah. Bukan dengan hitung-hitungan
matematika dagang.
Dan ada
keuntungan lain yang super.
Yakni saat
deg-degannya kita sebagai pengusaha, sebab tagihan, sebab pajak, sebab berurusan
dengan preman atau orang iseng, dan sebagainya… Lalu semua deg-degan ini jadi
ibadah.
Saat
stressnya kita mikirin ini itu, padahal ga untung secara duit, ngebelain janji
ke karyawan. Ngebelain janji ke pelanggan. Atau untuk roda usaha tetap berjalan.
Ditambah lagi banyak yang rese dan banyak hal yang nyebelin… Lalu stress itu
kemudian malah jadi ibadah dan jadi asbab hidayah dan keberkahan Allah.
Ini
keuntungan yang keren banget. Sama kerennya dengan peluh dan keringatnya
pekerja, walaupun ga ngerti kerjanya ada bayaran apa engga. Atau hanya cukup
untuk sesuap nasi untuk anak istri atau keluarganya.
Kenapa
keren? Karena Allah akan berterima kasih. Kita sudah ikut menjalankan sebagian
tugas ketuhanan. Menjalankan hidup dan kehidupan, memberi dan membagikan rizki,
dan bekerja atau berusaha itu sendiri.
Dan saya
yakin. Masih banyak keuntungan lain, yang bukan hanya selisih keuntungan modal,
dengan harga jual.
Salam,
@Yusuf_Mansur.
“Semua Bisa
Jadi Pengusaha”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar