Sabtu, 01 Juli 2017

Lausanne, Switzerland, 1 Januari 2016

Lausanne, Switzerland, 1 Januari 2016

Tiap hari hakikatnya adalah baru sekaligus fana. Bagai dedaun yang kuncup & gugur dengan gurat-gurat kesaksian atas 'amal kita. Bekal atau bebankah ia?

Semua orang kelak akan pergi menuju Allah setelah matinya; yang paling berbahagia adalah yang menuju Allah di jalanNya sepanjang hidupnya.


Bahagia pagi ini adalah Shubuh yang teduh di Masjid Pusat kota Lausanne, menyimak Imam Abdul Wahid dari Tunisia membacakan Tafsir Fii Zhilalil Quran karya Sayyid Quthb dan mensyarahnya dengan bahasa Perancis yang fasih.

Sementara di seberang danau sana ada kota Geneve, tempat Said Ramadhan, menantu Hasan Al Banna membesarkan putranya Tariq, untuk kini menjadi salah seorang cendikiawan muslim yang paling dirujuk di Eropa.. Ya Allah, di sepenuh bumi telah ada merintis yang sujud-sujud padaMu, dan mengumandangkan ayatMu.. Jadikan kami turut berpahala di dalamnya. Ketika,

kita insyafi bahwa Alloh yang Maha Mengatur, tak pernah keliru, tak pernah aniaya.

- Ust. Salim A Fillah -


Kutipan hari ini, dari:

twitter.com/mpetqupet

Tidak ada komentar:

Posting Komentar